Caringin Tilu – Pegunungan Manglayang. Jika ingin berwisata alam pegunungan di daerah Bandung maka Caringin Tilu dapat menjadi pilihan yang tepat. Caringin Tilu atau yang biasa disebut Cartil ini mempunyai pemandangan yang luar biasa indah.
Berada di Kampung Cisayur Desa Cimenyan, kecamatan Cimenyan, kabupaten Bandung, area wisata ini tergolong sebagai wisata baru karena baru dibuka sekitar tahun 2002.
Nama Caringin Tilu diambil dari bahasa Sunda yang berarti Tiga Beringin. Nama yang ditetapkan juga tidak sembarangan karena didasarkan pada sejarah. Dahulu terdapat tiga pohon beringin yang ada di Caringin Tilu ini. Kini dua beringin telah digantikan dengan pohon beringin yang baru.
Selain itu, ada juga makam leluhur yang berada di atas Caringin Tilu. Makam ini dikeramatkan dan sangat dihormati oleh warga sekitar wisata Caringin Tilu. Sebuah tempat wisata yang terdengar namanya cukup seram. Tapi sebenarnya tidak demikian.
Wisata Caringin Tilu dapat dinikmati saat pagi, siang, sore, maupun malam hari. Tiap waktu tersebut memberikan pemandangan yang sangat menakjubkan. Contohnya saja malam hari. Tak sedikit pengunjung yang sengaja menikmati pemandangan Bandung dari ketinggian Caringin Tilu serta ditemani langit bertabur bintang. Hmm, sebuah tempat wisata di bandung yang cukup mengasyikan.
Caringin Tilu – Pegunungan Manglayang dikeliling oleh gunung yang seakan berkesinambungan. Pada bagian barat hingga ke selatan, berjejer Gunung Papandayan, Gunung Patuha, dan Gunung Malabar.
Sementara itu pada sisi utara hingga ke timur, Gunung Bongkor, Gunung Bukit Tunggul, Gunung Manglayang, Gunung Geulis, Gunung Mandalawangi membentang dengan sangat indahnya. Gunung-gunung ini membuat Cartil layaknya kubangan atau cekungan.
Wisata Caringin Tilu sangat bermanfaat bagi warga sekitar karena warga bisa menjadi pedangang segala macam kebutuhan pengunjung. Warga juga bisa menjadi tukang parkir di wana wisata Caringin Tilu – Pegunungan Manglayang ini. Namun demikian berwisata ke temapat ini cukup menghemat pengeluaran.
Berada di Kampung Cisayur Desa Cimenyan, kecamatan Cimenyan, kabupaten Bandung, area wisata ini tergolong sebagai wisata baru karena baru dibuka sekitar tahun 2002.
Nama Caringin Tilu diambil dari bahasa Sunda yang berarti Tiga Beringin. Nama yang ditetapkan juga tidak sembarangan karena didasarkan pada sejarah. Dahulu terdapat tiga pohon beringin yang ada di Caringin Tilu ini. Kini dua beringin telah digantikan dengan pohon beringin yang baru.
Selain itu, ada juga makam leluhur yang berada di atas Caringin Tilu. Makam ini dikeramatkan dan sangat dihormati oleh warga sekitar wisata Caringin Tilu. Sebuah tempat wisata yang terdengar namanya cukup seram. Tapi sebenarnya tidak demikian.
Bandung Dilihat dari Caringin Tilu Pada Siang Hari |
Wisata Caringin Tilu dapat dinikmati saat pagi, siang, sore, maupun malam hari. Tiap waktu tersebut memberikan pemandangan yang sangat menakjubkan. Contohnya saja malam hari. Tak sedikit pengunjung yang sengaja menikmati pemandangan Bandung dari ketinggian Caringin Tilu serta ditemani langit bertabur bintang. Hmm, sebuah tempat wisata di bandung yang cukup mengasyikan.
Bandung Dilihat dari Caringin Tilu Pada Malam Hari |
Sementara itu pada sisi utara hingga ke timur, Gunung Bongkor, Gunung Bukit Tunggul, Gunung Manglayang, Gunung Geulis, Gunung Mandalawangi membentang dengan sangat indahnya. Gunung-gunung ini membuat Cartil layaknya kubangan atau cekungan.
Wisata Caringin Tilu sangat bermanfaat bagi warga sekitar karena warga bisa menjadi pedangang segala macam kebutuhan pengunjung. Warga juga bisa menjadi tukang parkir di wana wisata Caringin Tilu – Pegunungan Manglayang ini. Namun demikian berwisata ke temapat ini cukup menghemat pengeluaran.